Cara Praktis Membuat Yogurt Sendiri di Rumah—Tugas Bahasa Indonesia: Teks Prosedur
Yogurt
merupakan salah satu camilan sehat yang populer di berbagai kalangan. Produk
olahan susu ini digemari karena mengandung kalsium, protein, serta probiotik
yang bermanfaat bagi pertumbuhan dan kesehatan pencernaan kita. Yogurt
dihasilkan melalui proses fermentasi susu oleh bakteri baik. Salah satu jenis
bakteri asam laktat yang sering digunakan dalam proses tersebut adalah Lactobacillus
bulgaricus.
Membuat yogurt
sendiri di rumah sebenarnya dapat dilakukan dengan cara yang sederhana. Hanya
dengan memanfaatkan susu UHT (ultra high temperature) dan yogurt kemasan
sebagai starter, kita sudah bisa menghasilkan yogurt segar dengan kualitas yang
tidak kalah dari produk pabrikan. Dengan cara ini kita dapat menghemat pengeluaran,
karena bahan yang dibutuhkan tidak banyak dan relatif murah. Selain itu, kita
juga dapat memperoleh kepuasan tersendiri karena kita bisa mengolah makanan
sehat secara mandiri.
Untuk membuat
yogurt di rumah, bahan yang diperlukan cukup sederhana dan terjangkau. Siapkan
susu UHT sebagai bahan utama serta yogurt kemasan kecil sebagai starter atau
biang. Pemilihan bahan harus diperhatikan, yaitu susu UHT yang mengandung
setidaknya 90 persen susu segar, sedangkan yogurt yang digunakan sebaiknya
varian original atau plain yang mengandung kultur yogurt. Selain itu,
dibutuhkan beberapa peralatan pendukung, seperti wadah kecil, sendok, corong plastik,
serta kain atau serbet. Pastikan seluruh alat dan bahan dalam keadaan bersih
dan kering agar proses fermentasi bakteri tidak terganggu.
Bahan-bahan yang perlu di siapkan
- 1 liter Susu UHT dengan komposisi susu segar setidaknya 90 persen, seperti Frisian Flag, atau Ultra Milk.
- 2 sendok Yogurt original atau plain dengan kandungan kultur yogurt, seperti Biokul Plain Yogurt, atau Heavenly Blush Original Greek Yogurt.
- Larutan gula (opsional)
Langkah-langkah pembuatan yogurt
- Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Pastikan alat yang akan digunakan dan tangan anda bersih dan kering.
- Buka kemasan susu UHT dan tuangkan sekitar 100ml susu tersebut ke dalam wadah.
- Buka kemasan yogurt dan masukkan 2 sendok yogurt, serta larutan gula secukupnya ke dalam wadah yang sama.
- Aduk hingga susu dan yogurt tercampur merata. Pastikan tidak ada gumpalan di dalam campuran tersebut.
- Masukkan campuran susu dan yogurt tadi kembali ke dalam kemasan susu UHT dengan bantuan corong plastik agar tidak tumpah berantakan.
- Tutup kembali kemasan susu UHT tersebut, lalu bolak-balikkan susu UHT tersebut secara perlahan agar campuran susu dengan yogurt tadi dapat tersebar dengan merata.
- Bungkus kemasan susu UHT dengan kain atau serbet lalu simpan di tempat yang gelap dan hangat, seperti lemari selama kurang lebih 24 jam untuk proses fermentasi.
- Setelah didiamkan selama 24 jam, yogurt anda sudah jadi.
Dengan
langkah-langkah sederhana di atas, kita bisa membuat yogurt homemade yang segar,
sehat, dan lebih hemat. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah jangan
membiarkan proses fermentasi berlangsung terlalu lama. Jika fermentasi melewati
waktu yang ideal, yogurt bisa pecah, terasa asam, dan menghasilkan whey terlalu banyak. Apabila hal ini terjadi, yogurt yang pecah tersebut masih bisa dimanfaatkan selama rasanya belum terlalu asam, yaitu dengan disaring untuk menghasilkan Greek yogurt, yaitu yogurt kental yang
teksturnya lebih padat dan lembut.
Yogurt buatan
sendiri dapat langsung dinikmati atau dikombinasikan dengan buah, madu, maupun
granola. Selain memberi kepuasan karena dibuat dengan tangan sendiri, yogurt
ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, khususnya sistem pencernaan.
Dengan begitu, membuat yogurt di rumah menjadi pilihan yang praktis, lezat, dan
menyehatkan.

Komentar
Posting Komentar